Senin, 18 April 2011

Kawa Daun Tabek Patah







Apakah anda telah mencoba Minum Kawah Daun dari ranah Minang daerah Tanah datar khususnya  yang kawah daun ini berasal daun kopi.
Kenapa orang minum minum kawah daun kenapa tidak langsung Kopinya hehehehhehe.....  ? Dulu kabarnya Pada Zaman Jepang buah kopi dari sumbar di ekspor ke luar Negri sampai orang pribumi pun  sulit mencicipi kopi itu sendiri konon kabar Kabarnya orang yang  minun kopi itu bisa orang golongan ke atas aja bisa minum.


Untuk Membuat kawah daun hampir sama dengan buat teh , Air Kawa  dibuat dari daun kopi yang tidak diketahui variannya. Daun kopi dikeringkan terlebih dahulu, dengan di sangai  sampai daun kopi mengering selama kurang lebih 12 jam. Setelah itu, daun yang mengering dicampur dengan air dingin dan dimasak sampai airnya mendidih.
yang Menariknya lagi  Aia Kawa ini kita tidak menggunakan gelas atau cangkir seperti biasanya tapi mengunakan wadah dari  tempurung kelapa (sayak tampuruang) yang telah dibersihkan sampai tempurung itu menghitam  yang diberi tatakan(Batuang) bambu. Aia Kawa diminun pada waktu dingin -dingin memang terasa nikmatnya ke tengorokan .Aia Kawa terasa lebih nikmat bila ditemani dengan Pisang panas atau bakwan.


Jika Anda Ke tanah Datar , sempatkan untuk berkunjung  Ke Pondok Goreng Mangkuto yang terletak di Bukik Sangin Tabek Patah ,Dengan uang Rp2.000 saja kita sudah dapat menikmati satu cangkir batok kelapa Aia Kawa dan Satu Goreng Pisang Panas.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes